Konfigurasi Virtual Transfer Protocol (VTP) di Cisco Packet Tracer

Selamat Datang di Blog Saya ^_^

Sekarang saya akan memberi tahu bagaimana cara melakukan konfigurasi Virtual Transfer Protocol (VTP) di Cisco Packet Tracer

Tanpa banyak basa - basi lagi mari kita mulai ......

A. Alat & Bahan
• Laptop
• Software Cisco Packet Tracer

B. Langkah Kerja
1. Buka Cisco Packet Tracer yang telah diinstall di PC / Laptop . Desain Topology jaringan seperti ini. Namun menggunakan 7 buah PC dan 3 buah switch yang disediakan Cisco Paket
Tracernya. Connect-kan PC dengan Switch menggunakan kabel“Copper Straight” dan dari Switch 1 ke switch lain dengan menggunakan kabel “Copper Cross”

2. Setting Ip Address & Subnet mask untuk ke – 7 PC. Klik PC nya > Pilih “IP Configuration” > Isi IP Address dan Netmasknya > Lalu Close dengan menekan Silang diatas kanan pop up.

3. Klik Switch 1( yg kiri untuk dijadikan server)> Pilih CLI (Command Line Interface)> Tekan Enter > Ketikkan Command “Enable” > Ketikkan Command “Config” > Lalu ketik terminal & tekan Enter. Lalu kita telah masuk ke “Global Configuration Mode”. Lalu ketik “vtp domain
stepen(terserah),lalu tekan enter > ketikkan “vtp mode server”, lalu tekan enter > ketikkan lagi “vtp password 12345678(terserah)”, lalu tekan enter.

4. Selanjutnya kita akan mengkonfigurasi VLAN id dan Namanya. Ketik “vlan 5(id Vlan)”, lalu tekan enter > lalu ketikkan lagi “name AXIOO”(nama dari VLAN yang akan kita buat). Ulangi langkah tadi, namun kita perlu mengganti id VLAN dan Namanya.

5. Kita akan mengkonfigurasi port yang terhubung antara switch 1 (yang kiri) dengan pc disekitarnya dan mode accessnya. Ketikkan “int fa1/1”, lalu tekan enter >Ketikkan“switchport mode access”, lalu tekan enter > Ketikkan “switchport access vlan 35(id vlan yang telah dibuat)”. Ulangi langkah tersebut hingga semua port yang terhubung ke switch terhubung menjadi mode access dan bisa mengakses vlan yang telah dibuat dan ditentukan sebelumnya.

6. Klik Switch 2( yg tengah untuk dikadikan transparent mode)> Pilih CLI (Command Line
Interface)> Tekan Enter > Ketikkan Command “Enable” > Ketikkan Command “Config” > Lalu ketik terminal & tekan Enter. Lalu kita telah masuk ke “Global Configuration Mode”. Lalu ketik “vtp domain stepen (yang telah dikonfigurasi di switch server),lalu tekan enter > ketikkan “vtp mode transparent”, lalu tekan enter > ketikkan lagi “vtp password 12345678 (yang telah dikonfigurasi di switch server)”, lalu tekan enter.

7. Masih dalam switch yang tengah(yang dijadikan mode transparent). Kita harus mengkonfigurasi port yang berada di switch tengah , yang terhubung dengan port switch yang lainnya. Ketikkan “int fa0/1” , lalu Ketikkan Command “switchport mode trunk”. Ulangi langkah tersebut hingga port penghubung antara switch tengah dengan switch yang lainnya telah mejadi mode trunk .

8. Klik Switch 3( yg kanan untuk dikadikan client> Pilih CLI (Command Line Interface)> Tekan Enter > Ketikkan Command “Enable” > Ketikkan Command “Config” > Lalu ketik terminal & tekan Enter. Lalu kita telah masuk ke “Global Configuration Mode”. Lalu ketik “vtp domain stepen(terserah),lalu tekan enter > ketikkan “vtp mode client”, lalu tekan enter > ketikkan lagi “vtp password 12345678(terserah)”, lalu tekan enter.

9. Setelah masuk menjadi client , ketikkan “do show vlan brief” untuk melihat dan mencek apakah vlan yang telah dikonfigurasi di switch server telah terbaca dengan benar.

10. Selanjutnya kita akan mengkonfigurasi port yang terhubung antara switch 3 (yang kanan ) dengan pc disekitarnya dan mode accessnya. Ketikkan “int fa1/1”, lalu tekan enter > Ketikkan “switchport mode access”, lalu tekan enter > Ketikkan “switchport access vlan 35(id vlan yang telah dibuat)”. Ulangi langkah tersebut hingga semua port yang terhubung ke switch terhubung menjadi mode access dan bisa mengakses vlan yang telah dibuat dan ditentukan sebelumnya.

C. Hasil
Lakukan Pengujian dari 1 PC ke PC lain yang berada dalam 1 VLAN & dari 1 PC ke PC lain yang berbeda VLAN

D. Kesimpulan
VTP (Virtual Transfer Protocol) adalah salah satu protocol property milik cisco
yang bertujuan untuk memungkinkan switch satu dengan yang lainnya berkomunikasi.

Dengan VTP, kita cukup membuat 1 VLAN dengan hanya melakukan konfigurasi pada salah satu switch, sedangkan switch lainnya akan secara otomatis membuat VLAN yang sama.

Jika salah satu switch diubah konfigurasinya, maka VTP akan melakukan konfigurasi terhadap switch- switch lain. Agar fitur VTP dapat dimanfaatkan, maka kita harus menentukan mode salah satu switch menjadi server mode, sedangkan switch lainnya harus diset menjadi client mode.